 |
| Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen dan PNF) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lhokseumawe menggelar upacara gabungan di Kompleks Dayah Modern Ihyaaussunnah, Senin pagi (25/11/2024). | (Foto: HUMAS DMI). |
Kabar Center
Lhokseumawe – Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2024, Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Lhokseumawe yang berada di bawah naungan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen dan PNF) Muhammadiyah Lhokseumawe, menggelar upacara gabungan di Kompleks Dayah Modern Ihyaaussunnah, pada Selasa (26/11/2024), pagi. Acara ini diikuti oleh siswa dan guru dari berbagai sekolah serta madrasah Muhammadiyah se-Lhokseumawe.
Upacara tersebut menghadirkan Abdul Razak, S.Ag., M.Pd., Koordinator Majelis Dikdasmen dan PNF, sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, Abdul Razak menekankan pentingnya peran guru dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia dan kompeten. Ia juga mengajak para guru untuk meneladani sosok K.H. Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah.
“Guru bukan sekadar pengajar, tetapi juga pembimbing dan teladan bagi siswa. K.H. Ahmad Dahlan adalah contoh terbaik seorang pendidik yang mendidik dengan hati, penuh keikhlasan, dan visi untuk kemajuan umat,” ujar Abdul Razak.
Selain itu, Ketua Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Lhokseumawe, M. Sadek, S.Pd.I, memberikan pandangannya terkait momentum Hari Guru Nasional ini. Ia menyampaikan harapan agar para guru terus memperkuat dedikasi mereka dalam dunia pendidikan.
“Peringatan Hari Guru Nasional ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk merefleksikan tugas mulia yang kita emban. Guru adalah ujung tombak pendidikan, dan tanpa dedikasi mereka, mustahil kita dapat mencapai pendidikan yang bermutu. Maka, mari kita terus belajar, berinovasi, dan memperbaiki diri,” ungkap M. Sadek.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara guru untuk menciptakan pendidikan yang unggul di Muhammadiyah.
“Forum Guru Muhammadiyah adalah wadah untuk kita saling berbagi pengalaman, ide, dan semangat dalam mengembangkan pendidikan. Saya berharap acara ini menjadi pendorong bagi seluruh guru Muhammadiyah untuk semakin berkontribusi dalam mencerdaskan anak bangsa,” tambahnya.
Drs. Armanawi, M.Pd., Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Muhammadiyah Lhokseumawe, juga menyampaikan apresiasinya kepada para guru Muhammadiyah yang terus berjuang mencerdaskan generasi penerus.
“Mendidik adalah ibadah. Seperti yang sering disampaikan K.H. Ahmad Dahlan, tugas guru tidak hanya mentranfer ilmu tetapi juga membangun karakter. Saya berharap semangat ini terus menjadi pegangan kita semua,” ujar Armanawi.
Acara ini tidak hanya menjadi bentuk penghormatan kepada guru tetapi juga momentum untuk memperkuat tekad meningkatkan mutu pendidikan. Dengan semangat Hari Guru Nasional 2024, Muhammadiyah Lhokseumawe berkomitmen untuk terus mencetak generasi yang berprestasi dan berakhlak mulia. (Rv)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini
