Rapat koordinasi bersama stakeholder |
Kabar Center
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Samosir menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama stakeholder dan launching Indeks Kerawanan Pilkada Kabupaten Samosir Tahun 2024, Senin (28/10) di Hotel Labersa.
Mewakili panitia pelaksana, Dadang dalam laporannya menyebut, Bawaslu perlu mengadakan rapat koordinasi tersebut untuk melakukan pemetaan daerah kerawanan pada pilkada 2024 sehingga dapat melakukan deteksi dini.
"Anggaran kegiatan ini berasal dari DIPA bawaslu provinsu sumut dengan anggaran sebanyak 75 orang," ungkap Dadang.
Sementara, Komisioner Bawaslu Rianto Nainggolan mengatakan, rapat dilakukan untuk mempererat stakeholder sehingga pilkada dapat berjalan aman dan lancar sesuai denhan mekanisme.
"Ciptakan situasi kondusif aman di sekitar kita. Kita semua yang hadir di tempat ini diharapkan dapat memberikan pengarahan dan masukan masukan agar berdemokrasi dengan sehat," kata Rianto.
Pihaknya lanjut Rianto meminta agar masyarakat tidak perlu takut melaporkan jika menemukan pelanggaran-pelanggaran pelaksanaan pilkada di lapangan.
"Kami siap menerima laporan-laporan dari masyarakat. Karena seperti diketahui, jumlah personel kami sebagai penyelenggara sedikit. Untuk itu perlu peran masyarakat," pungkasnya.
Rapat koordinasi tersebut dihadiri Kajari Samosir Karya Graham Hutagaol, S.H.,M.Hum, Kasat Reskrim Edward Sidauruk, Kaban Kesbangpol Dumoch Pandiangan, anggota bawaslu, LO Paslon, tokoh agama, masyarakat dan tokoh adat.
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini