Notification

×

Iklan

Iklan

TNI Manunggal Air, Kodim 0210/TU Sudah Bangun 82 Titik Sumur Bor

Selasa, 30 Juli 2024 | 19:05 WIB Last Updated 2024-07-30T12:14:17Z
Dandim 0210/TU Letkol Inf. Saiful Rizal, S.Hub.Int

Kabar Center

Kodim 0210/TU bersama jajarannya telah membangun 82 titik sumur bor di wilayah teritorianya dengan rincian tahun 2022 sebanyak 37 titik, tahun 2023 sebanyak 10 titik dan tahun 2024 sebanyak 35 titik.

Demikian dikatakan Dandim 0210/TU Letkol Inf. Saiful Rizal, S.Hub.Int. kepada wartawan, Selasa (30/07) di Dusun Sibuntuon Desa Lumban Suhi Suhi Toruan Kabupaten Samosir usai vidcon Peresmian 2.664 Titik Air di Seluruh Indonesia.

Selain sumur bor, pihaknya juga telah membangun 3 unit rumah layak huni kepada warga di Desa Hasinggan.

"Kemudian sebelumnya kita sudah buat 2 unit bangunan bagi warga yang memiliki RTLH (Rumah Tidak Layak Huni-red) di Balige, kemudian di Taput sebanyak 3 unit," ungkap Letkol Inf. Saiful Rizal.

Saiful melanjutkan, kriteria pemilihan titik pembangunan Sumur Bor menurutnya dilakukan dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan aparat yang ada di Desa.

"Survey dulu, kemudian dari hasil survey itu terkait dengan kebutuhan masyarakat, kita akan laksanakan survey lanjutan berupa survey teknis dengan menggunakan alat, supaya kita mengetahui di lokasi tersebut ada titik air atau tidak. Kemudian melihat kedalaman. Setelah survey, kemudian dilaksanakan pengeboran di tempat tersebut," terang Saiful.

Mulai tahap awal kata Letkol Saiful, pihaknya melalui Babinsa yang ada di setiap desa melakukan koordinasi dengan masyarajat dan aparat desa.

"Berdasarkan laporan babinsa yang diperoleh dari masyarakat dan aparat desa, dari situlah kita melaksanakan survey lanjutan tersebut," ujarnya.

Mengenai kendala yang dihadapi di lapangan, Dandim menyebut ada kendala teknis dan non teknis. Kendala teknis yang dihadapi pihaknya, sering mengalami kerusakan alat.

"Sebagaimana kita ketahui di wilayah Tapanuli Raya ini, khususnya wilayah Samosir ada lapisan tanah di bawah ini merupakan bebatuan yang cukup tebal karena tanah bekas dari letusan akan mempercepat kerusakan alat bor yang kami gunakan. Kemudian cuaca juga berpengaruh," katanya.

Lebih lanjut dikatakan, Kodim 0210/TU yang meliputi 4 kabupaten memiliki target awal untuk sementara sebanyak 50 sumur bor.

"Dan saat ini sudah kita buatkan sebanyak 35 sumur bor. Kepada masyarakat, agar apa yang kita buat ini bisa dirawat baik baik, tentunya dengan penggunaan yang standart alat ini bisa bertahan sampai dengan 5-7 tahun ke depan," imbuhnya.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Hotraja Sitanggang, ST, MM mengatakan Pemkab Samosir berterimakasih kepada TNI AD atas program yang sudah dilakukan. 

"Dan mungkin juga kita tahu kondisi masyarakat di sini, khususnya di daratan pulau Samosir adalah kendala kita masalah air bersih. Dan tadi juga masih ada program seperti yang disampaikan Pak Dandim, maka mudah-mudahan Samosir menjadi kuotanya," pungkasnya.

Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini