Notification

×

Iklan

Iklan

Seorang Wisatawan di Samosir Ditemukan Meninggal Dunia di Home Stay

Sabtu, 13 Juli 2024 | 10:55 WIB Last Updated 2024-07-13T03:55:46Z
Personel Polres Samosir melakukan cek TKP


Seorang wisatawan inisial MPM (25) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Jumat (12/07) di dalam Kamar Mandi Home Stay di Desa Pardomuan I Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir.

Ps Kasi Humas Polres Samosir Vandu P. Marpaung mengatakan, korban merupakan warga Durian Kec. Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai.

Vandu ketika dikonfirmasi wartawan menjelaskan, Kronologi penemuan mayat yang diketahui pada hari Kamis, tanggal 11 Juli sekira pukul 19.00.

"Saksi CS selaku pengelola menerima telpon dari saudarinya bahwasanya ada tamu yang ingin menginap. selanjutnya CS langsung menuju homestay dan mendapati MPM duduk di kursi plastik yang di teras Home Stay," kata Vandu.

Selanjutnya MPM langsung memintai dibukakan pintu dan ingin ke kamar mandi dikarenakan MPM ingin buang air. CS pun langsung membukakan pintu dan mempersilahkan MPM ke kamar mandi yang ada di Home Stay tersebut. Selanjutnya MPM menginap di kamar yang ada di lantai 2 yang berada paling depan dekat dengan pintu yang ada jendela.

MPM katanya kemudian mentransfer uang sebagai biaya sewa kamar Home stay ke rekening AS, setelah transaksi sukses selanjutnya CS meninggalkan Home Stay.

"Pada hari Jumat tanggal 12 Juli 2024 Sekira pukul 07.17 Wib, CS mengirim pesan melalui wa kepada MPM yang berisi "Bg tadi malam waktu Abang keluar ada nampak botol pink ga" Namun chat tersebut tidak dibalas dan chat tersebut tetap centang satu (Chat WA)," terang Vandu.

Pada pukul 12.00 Wib saksi CS menelepon MPM dengan maksud mengingatkan bahwasanya jam sudah waktunya Check Out namun nomor handphone MPM tidak aktif.

"Pada pukul 17.00 Wib saksi CS merasa ada yang tidak beres dan langsung menuju homestay dan ingin mengecek keberadaan MPM akan tetapi saksi CS merasa takut dan meminta bantuan kepada tetangganya yang berada di depan homestay RL untuk menemaninya melakukan pengecekan," ujarnya.

Selanjutnya saksi CS dan saksi RL langsung pergi mengecek kamar MPM dan tidak menemukan MPM di dalam kamar. 

"Saksi CS dan saksi RL melakukan Pengecekan ke seluruh ruangan. Ketika ingin mengecek kamar mandi, saksi RL mendapati pintu kamar mandi dalam keadaan tertutup dan merasakan pintu terganjal sesuatu. Melihat kondisi tersebut, selanjutnya saksi RL memanggil "bang bang bang" akan tetapi tidak ada yang membalas. Mengetahui hal tersebut, saksi Cs menelpon kepala desa supaya menghubungi polisi," kata Vandu.

Mendapat informasi, Perwira Pengawasan Polres Samosir bersama personel piket fungsi langsung menuju lokasi penemuan mayat untuk melakukan Olah TKP.

Perwira Pengawas piket fungsi Polres Samosir yang dipimpin oleh IPDA Fajri Lubis, S.H., M.H tiba di Home Stay dan melihat dan mengambil foto dari ventilasi kamar mandi dan terlihat korban dalam keadaan tergeletak di lantai kamar mandi dalam keadaan telanjang, dan tangan kiri memegang gagang shower.

"Saat ini mayat MPM sudah dibawa Polres Samosir ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi untuk menyelidiki penyebab dan cara kematian Mayat MPM tersebut," pungkas BrigPol Vandu P Marpaung.

Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini