Kabar Center
Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang menyambut kehadiran Bupati Tulungagung di Aula Kantor Bupati Samosir, 16/12.
Bupati Tulung Agung, Maryoto Birowo bersama Sekda, Sukaji dan beberapa pimpinan OPD Kabupaten Tulungagung-Jawa Timur mengadakan kunjungan kerja untuk melihat secara langsung kondisi kepariwisataan dan program kerja yang diterapkan Pemerintah Kabupaten Samosir.
Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang didampingi Asisten II, Hotraja Sitanggang menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan Bupati Tulungagung ke Samosir.
"Selamat datang di Kabupaten Samosir, titik nol peradaban suku Batak, merupakan suatu kehormatan bagi kami atas kunjungan ini," kata Martua mengawali Sambutannya.
Dijelaskan bahwa Kabupaten Samosir memiliki potensi pariwisata didukung kondisi strategis yang dikelilingi Danau. Memiliki beberapa objek wisata yang sudah viral seperti Bukit Sibea-bea, Bukit Holbung, Menara Pandang Tele pasir putih, Arboretum Aek Natonang, Togaraja, Sigulatti dan Air Terjun Efrata.
Disebutkan, dalam pengembangan pariwisata, telah ditetapkan 54 desa wisata untuk lebih mendongkrak peran masyarakat dalam kepariwisataan Kabupaten Samosir yang pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat .
Penetapan sebanyak 54 Desa wisata juga sebagai pedoman menyusun rencana induk pengembangan objek wisata di Kabupaten Samosir.
Lebih lanjut, Martua Sitanggang menyampaikan, potensi bencana di Kabupaten Samosir antara lain, banjir bandang, longsor, angin puting beliung, kekeringan, kebakaran hutan dan lahan.
Untuk mengantisipasi itu, Pemkab Samosir melakukan upaya pemantauan resiko bencana, pengembangan budaya sadar bencana. Membentuk kelompok tani peduli api, taruna siaga bencana (Tagana), tim reaksi cepat (TRC) dan Satuan Tugas pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan.
Dengan sarana dan prasarana yang ada, Pemkab Samosir juga selalu menjalin koordinasi dengan pemerintah propinsi bilamana terjadi kebakaran hutan dan bencana besar yang menimpa masyarakat.
Wabup Martua Sitanggang berharap antara Pemkab Samosir dan Tulung Agung dapat saling berbagi informasi, inovasi untuk kemajuan bersama.
"Semoga antara Pemkab Samosir dan Tulungagung terjalin kerjasama yang baik. Semoga momentum ini menjadi media untuk bisa saling bertukar informasi, inovasi, wawasan dan pengetahuan untuk kemajuan bersama," katanya.
Sementara Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo menyampaikan, kondisi geografis Samosir dan Tulungagung ada kemiripan sehingga cocok untuk saling bertukar ide.
Dia Ingin melihat penanganan pariwisata, penanggulangan bencana dan program kerja di Samosir yang selanjutnya akan diterapkan di Tulungagung.
"Kami ingin melihat pariwisata Samosir dan program yang diterapkan. Bertukar informasi dan pengetahuan tentang pariwisata Pemkab Samosir yang lebih spesifik," ujar Maryoto.
Melalui kunjungan kerja ini, Maryoto mengatakan, perlu menciptakan hubungan kerjasama sehingga tercipta langkah-langkah yang preventif untuk kemajuan kedua Kabupaten.
Bupati Tulungagung mengajak jajaran Pemkab Samosir untuk berkunjung dan melihat secara langsung kondisi dan potensi di Kabupaten Tulungagung.
Wabup, Martua Sitanggang bersama Asisten II, Hotraja Sitanggang menyerahkan cindera mata. Memberikan ulos (Mangulosi) kepada Bupati Tulungagung.
Pemberian ulos ini sebagai ucapan terima kasih dan cara menghargai tamu dengan harapan diberikan rejeki dan panjang umur.
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini
