 |
| Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon turun langsung bersama tim urai melakukan pengaturan lalu lintas di Objek Wisata Bukit Sibea-bea. |
KABARCENTER.com
Kemacetan yang terjadi akibat padatnya pengunjung menuju objek Wisata Bukit Sibea-bea Kecamatan Harian Kabupaten Samosir mendapat perhatian serius dari Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon.
Kapolres Samosir beserta jajaran turun langsung melakukan pengaturan lalin di lokasi untuk mengurai kemacetan yang terjadi.
"Penyebab kemacetan karena meningkatnya volume kenderaan R2 dan R4 yang berkunjung ke objek Wisata Bukit Sibea-Bea," kata Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon melalui Kasi Humas Bripka Ellis Sitorus kepada wartawan, Minggu (02/01).
Penyebab lainnya lanjut Ellis, adanya warga yang parkir sembarangan disekitar pemukiman penduduk di Desa Tanjung Bunga Pangururan dengan menggunakan badan jalan dan juga badan jalan longsor di Desa Partungko Naginjang Kecamatan Harian.
"Langkah yang telah kita lakukan adalah dengan menyurati Pemilik Yayasan objek Wisata Bukit Sibea-Bea dengan Nomor : B/809/XII/2021 perihal Pembatasan jumlah Pengunjung dan penerapan Protokol Kesehatan dalam pencegahan Covid-19 tanggal 29 Desember 2021," katanya.
Kemudian tambah dia, memploting personil di titik persimpangan, titik longsor untuk melakukan pengaturan lalu lintas di Simpang 3 Gotting Boho menuju objeck Wisata Bukit Sibea-Bea.
"Menutup jalur ke objek wisata Bukit Sibea-Bea dan melakukan sistem buka-tutup jalan di titik tanah longsor guna mengurai kemacetan," ujarnya.
Dikatakan, dari pengaturan lalu lintas yang dilaksanakan, jalan lintas di Sibea-bea sudah mulai lancar sejak sore.
"Tim urai macet Polres Samosir bekerja sampai malam yang dipimpin langsung oleh Kapolres Samosir," pungkasnya. (Kc3)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini
