Kabar Center - Kediri
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, memastikan hanya ada satu pasangan calon (Paslon) yang mendaftar dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 setelah masa pendaftaran perpanjangan pendaftaran selesai dilakukan.
"Selama masa pendaftaran hingga 13 September 2020 tidak ada bakal pasangan calon yang mendaftar. Oleh karena itu, KPU Kabupaten Kediri menutup perpanjangan pendaftaran," sebut Ketua KPU Kabupaten Kediri Ninik Sunarmi di Kediri, Senin.
Dengan penutupan perpanjangan pendaftaran tersebut, hingga kini hanya ada satu pasangan calon yang daftar sebagai peserta Pilkada Kabupaten Kediri, yakni putra Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Hanindhito Himawan Pramono dengan pasangannya sebagai calon Wakil Bupati Kediri Dewi Maria Ulfa. Kedua pasangan tu juga memborong semua rekomendasi dari partai di Kabupaten Kediri.
KPU Kabupaten Kediri, katanya telah melakukan rapat pleno dalam rangka mengakhiri masa perpanjangan pendaftaran bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2020. Masa perpanjangan pendaftaran itu dilakukan pada Jumat sampai Minggu, 11-13 September 2020.
KPU Kabupaten Kediri juga telah menandatangani berita acara (BA) penutupan perpanjangan pendaftaran yang disaksikan langsung oleh Bawaslu Kabupaten Kediri. KPU pun telah menyerahkan salinan BA tersebut kepada Bawaslu Kabupaten Kediri.
Sebelum pendaftaran perpanjangan ditutup, pada Minggu (13/09) malam, pada pukul 23.45 WIB KPU katanya juga didatangi rombongan bakal pasangan calon yang hendak mendaftar, yakni pasangan M.Ridwan dan Mudawamah, namun hingga sisa waktu berakhir mereka gagal mendaftar karena terkendala mandat/ rekomendasi partai politik pengusung.
Sementara itu, Anggota KPU Kabupaten Kediri Divisi Teknis Penyelenggaraan Anwar Anshori menambahkan saat ini pasangan calon yang akan ikut pilkada sedang persiapan untuk tes kesehatan di RSSA Malang. Sesuai dengan jadwal, tes akan dilakukan dua hari yakni 15-16 September 2020.
"Besok pagi (Selasa, 15/9 sudah tes rohani dan lusa tes jasmani. Tadi pendampingnya dan LO sudah memberi kabar jika mereka (Dhito - Dewi) sudah di Malang, karena besok pagi jam 06.30 WIB sudah harus bersiap," ucap Anwar.
Ia mengatakan, untuk hasil tes kesehatan itu rencananya disampaikan oleh RSSA Malang pada Rabu (16/9) sore. Namun, untuk penyampaian di rapat pleno terbuka akan dilakukan pada 18 September 2020, sekalian dengan penyampaian hasil verifikasi bakal calon.
"Ini juga masih berlangsung proses verifikasi berkas. Nanti kami akan umumkan pada 18 September," ujar Anwar. (Ant/kc7)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini