Kabar Center - Samosir
Ketua DPRD Samosir, Saut Martua Tamba ST bersama Ketua Komisi III, Drs. Jonner Simbolon M.Mpp mengharapkan dukungan dan kontribusi perantau untuk bersama-sama membangun daerah.
Harapan ini disampaikan mereka saat menjadi tamu spesial webinar virtual yang mengangkat topik 'evaluasi kritis 16 tahun Kabupaten Samosir, Negeri Indah Kepingan Surga' yang digagas oleh para perantau yang bergabung di Komunitas Samosir Maju, Sabtu, 22 Agustus 2020.
Menurut Saut, perantau merupakan kekuatan yang benar-benar diharapkan memajukan kampung halaman. Sesuai potensi yang ada di Kabupaten Samosir, perantau hendaknya ikut mempromosikan dan menjual pariwisata Samosir di perantauan.
"Kontribusi dalam pembangunan kampung halaman baik berupa sumbangan pemikiran, ide, maupun materi, akan begitu sangat berarti bagi kemajuan Kabupaten Samosir," kata politikus PDIP ini.
Pada kesempatan itu, ia juga menjelaskan sejumlah pencapaian dan tantangan yang dihadapi Kabupaten Samosir selama 16 tahun terakhir sejak dimekarkan dari Kabupaten Tobasa.
Disebutkan, saat ini ada sejumlah prioritas pembangunan Kabupaten Samosir berupa pemerataan dan kualitas pendidikan dan kesehatan, penanggulangan kemiskinan. Kemudian, pembangunan pariwisata daerah, pembangunan ekonomi melalui produk pertanian, dan sebagainya.
"Dengan adanya momentum diskusi dengan para perantau yang sekaligus sebagai ajang silaturahmi ini, semoga dapat membangkitkan semangat kebersamaan dalam membangun Samosir," katanya.
Hal senada juga disampaikan anggota DPRD Samosir, Drs. Jonner Simbolon M.Mpp. Dirinya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi terhadap para perantau yang selama ini terus memberikan perhatian besar dalam memajukan pembangunan daerah.
Terkait evaluasi 16 tahun Kabupaten Samosir, menurutnya, pembangunan yang ada saat ini belumlah menunjukkan pembangunan yang berkelanjutan.
Dimana dalam penganggaran misalnya, kata Jonner, masih seringkali pemkab dan DPRD memutuskan pembangunan atas suka semata. Tidak fokus dalam satu hal agar terwujud pembangunan yang berkelanjutan.
"Untuk itu, kami memohon doa dan masukan dari warga perantau Kabupaten Samosir agar kami bersama pemkab bisa bekerja dengan maksimal untuk pembangunan di Samosir,” tukasnya. (*/kc6)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini