Ilustrasi |
Kabar Center - Konawe
Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang sebelumnya berstatus waspada virus corona, kini berubah statusnya menjadi darurat wabah virus corona COVID-19 menyusul dua kasus yang ada di sana.
"Kita sudah berkoordinasi dengan bupati dan stakeholder untuk meningkatkan status dari kewaspadaan menjadi darurat," ujar Kadis Kesehatan Konawe, Mawar Taligala ketika dikonfirmasi, Sabtu (21/3/2020).
Sementara itu, Humas RSUD Konawe, Beni Hermawan mengungkapkan jika merespon apa yang terjadi saat ini, guna mengantisipasi penyebaran covid-19, maka ditiadakan jam besuk.
"Kami meniadakan jam besuk bagi keluarga pasien," ujar Beni.
Masih di Provinsi Sultra, Wali Kota Kendari Sulkarnain memberikan apresiasi kepada para petugas medis yang akan bertugas untuk menangani pasien terpapar COVID-19. Ada sembilan perawat dan lima dokter yang telah ditunjuk.
"Kita berikan insentif setiap hari kita hitung sebesar 200 per orang. Petugas kita ada sembilan perawat dan lima dokter," ucapnya, Sabtu (21/3).
Selain itu, pemerintah juga memberikan asuransi kepada para petugas medis yang telah ditunjuk tersebut. Diakuinya asuransi dan insentif tersebut sebagai bentuk dukungan kepada petugas medis.
"Inilah bentuk dukungan kita, meskipun nilainya tidak sepadan dengan resiko yang akan mereka hadapi," imbuhnya. (dtc/kc2)
Ikuti berita terkini dari Kabar Center di Google News, klik di sini